Kelompok Domba Kecil: Merevolusi Makan Hot Pot dengan Sentuhan Mongolia

Little Sheep Group adalah jaringan restoran Cina terkenal yang mengkhususkan diri dalam masakan hot pot bergaya Mongolia. Didirikan pada tahun 1999 di Baotou, Mongolia Dalam, oleh pengusaha Zhang Gang, merek ini dengan cepat mendapatkan popularitas karena pendekatannya yang unik untuk makan hot pot. Tidak seperti metode  tradisional yang membutuhkan saus celup, Little Sheep memperkenalkan kaldu beraroma yang diresapi dengan campuran eksklusif «tujuh rempah-rempah ajaib», memungkinkan pengunjung untuk menikmati daging dan sayuran tanpa bumbu tambahan.

Keberhasilan restoran perdana menyebabkan ekspansi yang cepat. Pada tahun 2003, Little Sheep telah hadir di kota-kota besar Tiongkok, termasuk Shanghai, Beijing, dan Shenzhen. Pada tahun yang sama, perusahaan berkelana secara internasional, membuka gerai luar negeri pertamanya di Los Angeles. Pada tahun 2008, Little Sheep mengoperasikan lebih dari 700 restoran di seluruh dunia, mencakup lokasi milik perusahaan dan waralaba.

Pada tahun 2008, Little Sheep Group terdaftar di Bursa Efek Hong Kong, menandai tonggak penting dalam perjalanan perusahaannya. Tiga tahun https://www.weiwokchinesebistro.com/ kemudian, pada tahun 2011, Yum! Brands—perusahaan induk KFC, Pizza Hut, dan Taco Bell—mengakuisisi Little Sheep seharga sekitar $587 juta. Akuisisi ini bertujuan untuk memanfaatkan Yum! keahlian operasional untuk lebih memperluas jejak Little Sheep.

Namun, pasca akuisisi, merek menghadapi tantangan. Perbedaan filosofi manajemen menyebabkan penutupan gerai berkinerja buruk, mengurangi jumlah restoran dari lebih dari 700 menjadi kurang dari 200. Selain itu, banyak lokasi di luar negeri diganti namanya atau ditutup. Menanggapi perubahan ini, pendiri Zhang Gang meluncurkan merek hot pot baru, Happy Lamb, pada tahun 2017, yang bertujuan untuk menghidupkan kembali pengalaman bersantap asli yang membuat Little Sheep populer.

Saat ini, Little Sheep terus beroperasi di bawah Yum China, dengan fokus terutama pada pasar domestik. Merek ini tetap berkomitmen untuk menawarkan hidangan hot pot berkualitas tinggi, menekankan bahan-bahan alami dan campuran rempah-rempah khasnya. Terlepas dari tantangan, warisan Little Sheep tetap bertahan, mencerminkan dampaknya yang signifikan pada kancah makan hot pot global.